Blog

Surakarta, 28 November 2021 – Peneliti dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menciptakan robot sebagai alat bantu pemijat persalinan (effleurage massage) bagi ibu hamil kala 1 dimasa pandemi dimana Pemerintah banyak mengeluarkan kebijakan baru demi mencegah penularan covid 19 diantaranya dalam buku pedoman layanan antenatal, persalinan, nifas, dan bayi baru lahir di era adaptasi kebiasaan baru halaman 52 Pelayanan persalinan di rumah sakit menyatakan pada poin d. Yaitu upaya harus dilakukan untuk meminimalkan jumlah anggota staff yang memasuki ruangan dari adanya aturan tersebut. Berdasarkan hal tersebut, peneliti dan tim tergerakkan untuk menciptakan inovasi robot bernama “Effleurage Robot”yang merupakan pertama di Indonesia. 

Inovasi Robot ini dapat mengurangi rasa nyeri pada ibu hamil yang sedang mengalami masa persalinan kala 1 di masa pandemi covid dan dapat memutus rantai penyebaran covid-19 dengan mengurangi kontak fisik antara pendamping persalinan dan ibu hamil. Effleurage robot adalah robot kursi atau prototype robot yang dapat melakukan pijat effleurage dengan melakukan usapan kuat, halus dan lembut dibagian panggul ibu hamil untuk mengurangi rasa nyeri. Effleurage robot juga dapat meringankan pekerjaan pendamping persalinan ibu hamil yang memiliki fitur yang mudah disesuaikan dengan kenyamanan pengguna, seperti dapat digunakan sembari berjalan, duduk, hingga berbaring.  Selain itu, Efflurage robot didesain dengan menggunakan alat dan bahan yang murah dan mudah ditemukan, sehingga proses pembuatan robot ini memakan waktu yang singkat, hanya 3 hari.

Untuk memastikan bahwa effleurage robot ini dapat mengurangi rasa nyeri persalinan,tim  peneliti menggunakan intervensi skala FLACC ( face, legs, activity, crying, and consolability) yaitu menilai pengamatan secara subjektif rasa nyeri dan dipastikan kembali menggunakan biomarker endorfin. Penelitian untuk melihat efektivitas penggunaan Effleurage Robot ini dilakukan di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (RS UNS) pada ibu hamil yang melakukan persalinan kala 1. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa setelah menggunakan Effleurage Robot, hasil endorfin pada grup eksperimen ibu yang melakukan persalinan lebih tinggi dari grup kontrol ibu yang melakukan persalinan yaitu 444,78 mg/dl dengan p <0,005. Hasil pengurangan rasa nyeri ini sangat signifikan dengan p-value <0,05 sehingga menunjukkan penggunaan Effleurage Robot pada ibu hamil yang sedang melakukan persalinan kala 1 sangat efektif.

Penelitian ini didanai oleh UNS melalui program HIBAH MBKM dengan skim inovasi dan penelitian dengan melibatkan kolaborasi mahasiswa dari Fakultas Kedokteran (FK) dan Fakultas Teknik (FT). Anggota tim yang terlibat antara lain Hafida Salsabila (FK), Muzakiya Lailatul Karimah (FK), Hasna Fatin Hanifah (FK), Muhammad Dzaky Musyaffa (FT) , Muhana Fawwazy Ilyas (FK), Muhammad Dzaki Darmawan (FK), Inas Nuha Mumtazah (FK), Ilham Fadhillah Utama (FT), Sukmo Utomo Abdillah Amin(FT), Rizqi Husain Alfathan (FT) dengan pembimbing Dr. Revi Gama Hatta Novika, SST., M.Kes dan Ubaidillah, S.T., M.Sc., Ph.D

Tidak hanya berhenti sampai program Hibah MBKM dari UNS, dalam rencananya tim peneliti akan memasukkan produk Effleurage Robot ke dalam ajang kompetisi internasional World Young Inventors Exhibition (WYIE) 2021 yang diselenggarakan oleh INNOPA dan diikuti oleh lebih dari 15 negara termasuk Indonesia.